Menggaris bawahi
keseluruhan pembicaraan, Romo Sigit memberi sebuah perenungan yang dibagikan dalam
selembar kertas ke seluruh anggota DPP dengan inti bahwa kita harus melayani
dengan suka rela dan bukan terpaksa, pelayanan itu yang membebaskan, penuh
pengabdian, memberi teladan dan bukan menguasai, serta hidup sederhana. Keseluruhan
acara pembekalan ini diakhiri dengan Misa yang dipimpin oleh Romo Sigit
sendiri.
Sebelum pembekalan
ini, pada tanggal 9 Juli 2014 dilakukan evaluasi terhadap kerja DPP lama
kemudian dilanjutkan dengan pemilihan wakil ketua DPP Baru. Kandidat wakil
ketua diusulkan oleh umat melalui ketua-ketua lingkungan kemuadian kandidat
tersebut dipilih oleh pleno DPP Inti dan Harian dalam rapat bersama. Setelah melalui
voting, terpilih dua wakil Ketua DPP
yaitu Bapak Antonius Mulyono atau lebih dikenal dengan Pak Abeng dan Bapak
Y. Susanto. Dua Bapak yang terpilih ini selanjutnya menentukan koordinator sie DPP
yang akan mejalankan tugas sesuai dengan program-progranm yang dibuat. Dalam
sambutan awal Pak Abeng menyampaikan pesan kepada seluruh peserta yang hadir,
“Terima kasih sudah dipercaya, karena saya dipercaya oleh umat maka umat harus
bertanggung jawab untuk mendukung keberhasilan DPP ini. Tanpa dukungan umat
maka mustahil akan berhasil.” Peserta yang hadir dari perwakilan lingkungan,
stasi, anggota DPP periode sebelumnya, dan kelompok kategorial menyambut dengan
tepuk tangan. (Hesanto)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar